CLICK HERE FOR BLOGGER TEMPLATES AND MYSPACE LAYOUTS »

Rabu, 17 Juni 2009

cara membuat dan mencetak mail merge

Mail merge membantu kita untuk membuat sebuah dokumen (misalnya surat) yang isinya sama untuk penerima yang berbeda secara cepat dan mudah. Fitur ini sangat membantu terutama bila penerimanya sangat banyak.

Mail merge juga dapat digunakan untuk membuat sertifikat, label, dan amplop.

* Untuk membuat mail merge terdiri dari 2 dokumen, yaitu: Dokumen Master, dokumen yang isinya sama untuk semua penerima.
* Data Source, yaitu dokumen yang isinya khusus untuk masing-masing penerima, misalnya nama dan alamat penerima.
Data source dapat berupa data di Excel, Access, Contact pada Outlook dan sebagainya.

* Pada tutorial ini, data source menggunakan Excel, karena cara ini lebih cepat. Selain itu: Lebih mudah mengontrol dan menambah data baru.
* Lebih mudah membaca data yang ditampilkan di lembar kerja Excel terutama bila kita ingin memperbaiki kekeliruan seperti salah pengejaan dan sebagainya.
* Juga mempermudah menyalin data source pada dokumen Excel ke lembar kerja yang lain.
Misalnya dalam membuat sertifikat pelatihan yang pesertanya lebih kurang sama, maka akan lebih mudah memilih nama pada lembar kerja tersebut dan menyalinnya ke dokumen (data source) baru.



Langkah-langkah membuat mail merge adalah sebagai berikut:

1. Tahap I Membuat Data Source Buat data source di Excel seperti contoh di bawah ini dan simpan dengan nama Data Surat.



2. Tahap II Membuat Dokumen Master Buat dokumen master surat di Word seperti contoh di bawah ini dan simpan dengan nama Master Surat.
Beri jarak untuk menaruh nama dan alamat.
Dokumen ini jangan ditutup karena kita akan lanjutkan ke langkah berikut: menggabungkan Data Source dengan Dokumen Master.



3. Tahap III Menggabungkan Data Source dengan Dokumen Master Pada Mailings tab, grup Start Mail Merge, klik Start Mail Merge.

4. Selanjutnya kita akan memilih data source.
5. Pada Mailings tab, grup Start Mail Merge, klik Select Recipients.
6. Pilih Use Existing List, dan cari lokasi dokumen (Data Surat) pada kotak dialog Select Data Source. Kemudian klik Open untuk menampilkan kotak dialog Select Table.
7. Pada kotak dialog Select Table, klik lembar kerja yang berisi sumber data dan pastikan kotak First row of data contains column headers dicentang. Kemudian klik OK.
8. Sekarang kita akan menempatkan data pada masing-masing tempatnya.
9. Taruh di kursor di bawah tulisan Kepada Yth., kemudian pada Mailings tab, grup Write & Insert Fields, klik Insert Merge Field dan pilih Nama.
10. Lakukan juga hal yang sama pada Alamat dan sekarang tampilan dokumen akan seperti contoh di bawah ini.
Data ditampilkan dalam tanda kurung siku dua <>.
Tampilan Data Field
* Tips: Di sini kita dapat mengatur format surat, seperti memberi cetak tebal pada Nama dan sebagainya.
* Bila hanya data tertentu saja yang ingin dipilih, lakukan cara berikut:
1. Pada Mailings tab, grup Start Mail Merge, klik Edit Recipient List.
2. Di kotak dialog Mail Merge Recipients, kosongkan kotak pada daftar seperti contoh di bawah ini.
* Bila ada penambahan data baru di Excel, klik nama dokumen pada Data Source dan klik tombol Refresh. Data yang baru akan ditampilkan di daftar.



11. Untuk melihat hasil penggabungan, klik tombol PreviewResults.
Surat akan ditampilkan per data. Klik tanda panah untuk berpindah antar data.
Jika masih ada yang ingin diubah, klik lagi tombol PreviewResults dan lakukan perubahan yang diinginkan.



Tahap IV Menyimpan dan Mencetak Mail Merge

12. Finish and Merge Pada tahap ini, klik tombol Finish & Merge dan pilih:
* Print Documents, untuk mencetak surat.
Ada 3 pilihan:
1. All untuk mencetak semua surat.
2. Current record untuk mencetak surat pada halaman yang aktif.
3. Isi nomor urut data pada kotak From dan To, untuk mencetak surat yang dipilih saja.


* Edit Individual Documents, untuk menyimpan hasil penggabungan ke dokumen baru.
Pilihan sama dengan di atas (All, Current record dan nomor urut tertentu).
Pada dokumen baru, setiap surat akan ditampilkan per halaman. Jangan lupa menyimpan dokumen baru tersebut.

Sabtu, 13 Juni 2009

Tutorial Mail Merge Label

Apa itu mailmerge?
Begini, kamu disuruh mengirim ucapan tahun baru ke 1000 orang. Kemudian, supaya mudah dan cepat, kita cetak alamat setiap orang di atas label undangan. Nggak mungkin dong kita ketik satu2 di format label yang kemarin kita buat?

Untuk itu, kita gunakan 2 file, yang satu berupa template label, yang kedua adalah pangkalan data/database alamat berupa file Excel, MS Access, MS Outlook address book dll. Itu yang disebut mailmerge.

Biar nggak bingung, mending kita praktekkan langsung aja ya!

Oh ya, di sini saya menggunakan software MS Word 2003 dan MS Excell.

================================================

Mari kita mulai langkah demi langkah:

1. Kita buka template yang kemarin kita buat untuk Label no. 103.



2. Ini labelnya kan:



3. Di Menu bar, klik Tools>Letter and Malings>Mail Merge



4. Setelah itu akan muncul panel di sebelah kanan. Karena kita mau bikin mailmerge untuk surat, ya kita pilih "Letters". Kemudian lihat di bagian bawah panel, klik "Starting New Document"



5. Karena kita ingin menggunakan format label yg sudah kita buka tadi, pilih "Use current Document".



6. Kemudian kita pilih, "Use existing List", ini artinya kita ingin menggunakan file berisi alamat yg kita punya. Setelah itu klik "Browse" untuk mencari lokasi dimana file Excel yang mau kita pakai berada dalam komputer kita.



7. Sebagai contoh, saya menggunakan file excel yg berisi data member mailing list pustakawan CGIAR berikut.



8. Setelah itu, kita pilih pada sheet mana data alamat tersebut berada.



9. Lalu kita akan disajikan bentuk data yang ada di dalam file excel tadi. Di sini kita bisa memilih data mana saja yang mau kita tampilkan di label. Tapi kalau bingung, tampilkan saja semuanya dulu. Caranya, klik "Select All".



10. Kita boleh memilih recipient, maksudnya si penerima surat. Silahkan edit recipient kalau diperlukan, kalau tidak lanjut saja. Klik "Next: Write Your Letter".

11. Nah, disini kamu klik cursor kamu di kolom pertama label. Kemudian klik "More Items" di panel sebelah kanan.

12. Akan muncul dialog box seperti gambar di bawah. Kita pilih ruas(field) mana yang akan kita tampilkan di label. Kita akan mengirim surat, tentu saja yang kita akan tampilkan adalah data Nama pada ruas "Name", Nama Lembaga yang dalam contoh ini ada di ruas "Center", Kemudian saya ingin tampilkan email pada field "Email". Seharusnya ada field alamat, tapi karena sekedar contoh, nggak usah dimasalahkan ya :D


13. Ketika kamu klik "Insert", maka ruas2 itu muncul di label. Lihat gambar dibawah.


14. Yah sekarang tinggal sesuaikan susunannya. Tinggal klik enter biar susunannya turun ke bawah. Trus select dan bold fontnya sesuai kebutuhan.


15. Oh iya, saya lupa mengaktifkan toolbar mailmerge. Coba ikutin gambar di bawah ini aja ya.



16. Kalau recipient atau penerima suratnya buanyak banget, misalnya 100 orang ya, pasti kita ingin agar kita bisa mencetak secara berkesinambungan. Label 1 berisi nama A label kedua si B dst. Karena itu kita harus tambahin Macro dari Mailmerge Toolbar. Klik toolbar mailmerge yg judulnya "Insert Word Field", kemudian klik "Next Record".



17. Macro word field "Next Record" itu dikopi dan paste di setiap label ya. Biar masing2 label menampilkan record yang berurutan.



18. Hasilnya akan seperti di bawah ini. Klik "Preview Your Label" di bagian bawah panel sebelah kanan. Kalo hasilnya menampilkan satu lembar label satu record, berarti masih ada kesalahan di langkah sebelumnya. Coba dicek lagi. Kalo bingung, coba lagi saja dari awal.



19. Maka MS Word akan menampilkan semua data nama dan alamat di label anda.



20. Pada tahap ini proses mailmerge bisa dikatakan selesai. Kamu sudah bisa mencetak label2 tersebut pada printer. Tapi bila kamu ingin melihat dulu hasil mailmergenya dalam sebuah dokumen label yang panjang sesuai jumlah data yang kamu punya, kamu bisa lihat ke toolbar mailmerge kemudian klik tombol "Merge to New Document". Silahkan dicoba deh, pasti dia akan membuat sebuah dokumen panjang sebanyak orang yang ingin kamu kirimi surat. Jangan lupa cek kesinambungan urutan nama pada label di masing2 halaman. Kadangkala ada kesalahan urutan kerja sehingga urutannya agak kacau.



21. Saya tidak tampilkan preview seperti apa dokumen yang dihasilkan. Kalian mesti mencobanya sendiri. Bila anda ingin mencetak nama2 tertentu saja dalam pangkalan data anda, anda bisa memilih secara manual nama tersebut. Dengan mengedit recipent list. Ini ada di langkah sebelumnya. Coba kamu cari lagi ke atas deh.



Selesai deh tutorialnya. Sebelum memulai, jangan lupa siapkan dulu format labelnya dan file MS Excel atau MS Accessnya. Nanti kalau sudah jago, kamu bisa coba mailmerge dari file pangkalan data yang lain, seperti dari file txt, MS Outlook, dll.

Panduan Menggunakan Mail Merge Wizard


1. Menu Tools – Letter and Mailings – Mail Merge Wizard
2. Pilih tipe dokumen yang akan dibuat, misal Letters, lalu klik Next
3. Pilih surat yang akan digunakan misal pilih Use the current document, lalu klik Next
4. Pilih data penerima surat, jika belum ada pilih Type a new list dan klik Create
5. Atur nama Field yang diperlukan dengan klik Customize.
6. Untuk menghapus Field - klik Delete, mengganti nama Field – klik Rename, menambah Field – klik Add.
Lalu klik Ok
7. Isi data-data penerima surat, untuk menambah klik New Entry. Lalu klik Close
8. Simpan database penerima surat dengan nama yang sesuai. Lalu klik Save
9. Pilih nama-nama yang akan menerima surat dengan memberikan tanda cek. Lalu klik Ok dan Pilih Next
10. Tulis surat, dan masukkan Field Mail Merge ke dalam surat, lalu klik Next
11. Untuk melihat hasilnya cetaklah dokumen ke dokumen baru, Lalu klik Next, untuk menyelesaikan pekerjaan anda
12. Setelah memahami panduan di atas, kerjakan soal di halaman berikut

Petunjuk mengerjakan:
1. Dokumen mengandung Header serta MailMerge, perhatikan bagian yang dijadikan field!
2. MailMerge harus berisi minimal 5 (dua) buah data.
3. Tabel mengandung Formula untuk perhitungan pada kolom Harga Promosi
4. Anda boleh memilih gambar lain untuk kop surat & aturlah Margin dengan ukuran 2 cm untuk Top dan
Bottom, 3 cm untuk Right dan Left dengan tipe kertas Letter
5. Buatlah layout dengan tipe Font Arial ukuran 10 point, spasi 1,5 kecuali untuk bagian-bagian tertentu sesuai dokumen di atas.

Senin, 16 Februari 2009

THE BARE BONES GUIDE TO HTML oleh Kevin Werbach

Alih bahasa “The Bare Bones Guide to HTML” menjadi “Panduan Ringkas HTML” adalah hasil karya liburan menjelang Natal tahun 1996. Meskipun pada umumnya orang Indonesia yang melek Internet juga melek bahasa Inggris, namun saya berharap agar alih bahasa ini dapat memperkaya khazanah bahasa Indonesia di samping memperbanyak populasi masyarakat Internet di Indonesia.

Panduan Ringkas ini sangatlah bermanfaat terutama dalam menetapkan pemakaian tag tertentu dalam lembar halaman Web yang anda ciptakan. Saya sendiri telah membuktikannya dan anda dapat pula melihatnya dengan berkunjung ke lembar halaman Web saya di Kedai kopi KAIZEN, http://www.angelfire.com/ky/KAIZEN/ , yang dalam penyusunannya telah banyak diilhami oleh berbagai petunjuk dalam “The Bare Bones Guide to HTML”.

Dokumen ini dirancang untuk melayani kelompok penmbaca tertentu. Dokumen ini dirancang sebagai “kertas contekan” yang baik, yang dapat anda gunakan untuk melihat bentuk dan tag yang benar selagi anda menyusun lembar halaman pada Web. Panduan HTML yang lain menyediakan uraian yang lebih rinci tentang bagaimana menggunakan tag tertentu atau bagaimana cara kerja HTML pada umumnya. Bila anda adalah pemula dalam bidang HTML, sebaiknya anda membaca panduan tersebut lebih dahulu agar tidak menjadi rancu.

Ada pula beberapa panduan gaya penulisan (style) yang mengarahkan anda menulis lebar halaman agar terlihat indah dan bekerja untuk berbagai jenis browser. Saya menyarankan agar anda membacanya bila anda serius akan merencanakan lembar halaman pada Web; terlalu banyak orang yang mengabaikan pemikiran bahwa lembar halaman ciptaan mereka akan dibaca oleh orang lain dan untuk itu selalu ada cara dalam menampilkannya secara lebih baik atau lebih buruk.

WWW Help Page yang saya susun memiliki acuan ke berbagai tempat yang menyediakan informasi tentang HTML dan rancangan lembar halaman Web. Tempat-tempat acuan ini merupakan tempat yang baik bagi pemula terutama bila anda memiliki pertanyaan tertentu yang lebih luas daripada sekedar informasi yang terdapat pada “panduan Ringkas” di sini.

Panduan ini dirancang bagi mereka yang sudah cukup mamahami HTML dan tak membutuhkan instruksi langkah demi langkah, namun mereka tidak atau belum mampu mengingat format yang tepat dari semua tag HTML. Bila anda membutuhkan “Rujukan Cepat”, di mana anda dapat segera menemukan yang anda cari tanpa harus mengikuti uraian selengkapnya berbagai keterangan tambahan, maka panduan ini memang ditujukan bagi anda.

Aspek lain yang unik dari panduan ini adalah cakupannya. Panduan Ringkas HTML dimaksudkan untuk mencakup semua tag yang umum digunakan di lembar halaman web pada masa kini. Khususnya, panduan ini mencakup:

* Tag dari HTML 3.2
* Tag Perluasan Netscape (Netscape extensions)

Pengembangan dari HTML memang merupakan proses yang rancu yaitu mencoba membakukan standard secara formal terhadap apa yang terjadi di pasaran di mana perubahan bisa terjadi setiap saat. World Wide Web Consortium (W3C) adalah lembaga standard resmi bagi HTML. Pada bulan Mei 1996, W3C menerbitkan naskah draf HTML 3.2 , merupakan upaya untuk mendokumentasikan dan membakukan praktek yang diterima secara umum pada saat itu.

Pada Pernyataan keberpihakan HTML, W3C menganjurkan agar para penyedia informasi menerapkan spesifikasi HTML 3.2 . Oleh karena itu, Panduan Ringkas HTML versi 3.0 mencakup semua tag HTML 3.2 , yang pada awalnya mungkin diperkenalkan sebagai bagian dari HTML 2.0 atau usulan HTML 3.0 , maupun tag perluasan Netscape bagi HTML. Jadi untuk versi ini, diharapkan semua browser terkemuka dapat mendukung semua tag tersebut.

Saya juga telah memuat semua tag Netscape yang diperkenalkan oleh Netscape Navigator sampai versi 3.0b5, dengan pengecualian pada beberapa tag interaksi server seperti animasi dorongan server. Beberapa dari tag perluasan tersebut tak dapat dijamin menampilkan sebagaimana mestinya bila orang lain melihat lembar halaman anda dengan browser lain, jadi anda sebaiknya mempertimbangkan pemirsa anda sebelum anda memutuskan untuk menggunakan tag tertentu.

Senin, 02 Februari 2009

MENCETAK GAMBAR DARI HALAMAN WEB

Langkah-langkah untuk melakukannya adalah sebagai berikut.
1.Gerakkan pointer mouse ke gambar yang akan disimpan.Toolbar ganbar akan ditampilkan diatas gambar yang bersangkutan
2.Klik tombol Print this image.Kotak dialog Print akan ditampilkan
3.pilihlah Printer yang digunakan
4.Klik tombol Print
By;leo26wise@gmail.com

CARA MENYIMPAN INFORMASI HALAMAN WEB

Langkah-langkah untuk menyimpan dokumen
1.Klik menu file arahkan dan klik Save As
2.Tentukan folder dan nama file dari dokumen yang akan disimpan
3.Pada kotak Save in,tentukan folder tempat penyimpanan halaman web tersebut atau di drive mana halaman tersebut akan disimpan
4.Pada kotak File Name,ketikan nama file yang anda inginkan
5.Pda kotak Save as,tentukan tipe file yang akan disimpan
6.Kilk tombol save untuk menyimpannya
By:leo26wise@gmail.com

CARA MEMBALAS EMAIL

Langkah efektif untuk membalas email adalah sebagai berikut.
1.Klik tombol kotak surat
2.Klik nama pengirim pada bagian from untuk membaca email yang masuk
3.Klik tombol balas surat
4.Anda tidak perlu menulis alamat tujuan email karena telah terisi secara otomatis
5.Setelah selesai menulis isi surat klik tombol kirim
By:leo26wise@gmail.com

Jumat, 23 Januari 2009

MEMASANG GAMBAR PADA KOTAK DIALOG

Memasang gambar pada kotak dialog System Properties
June 13, 2007 by oasisnet
Selain mengedit dan menambah teks, kita juga bias menambahkan gambar pada kotak dialog system properties pada windows kita.
—- more —-
1. Cari gambar yang akan kita gunakan, format gambar harus bmp. Jika kita tidak mempunyai gambar berformat bmp maka harus di konversikan dulu ke dalam format bmp.
2. Kotak dialog system properties hanya mampu menampung gambar ukuran 180 x 114 pixel. kita bias menggunakan program Adobe Photoshop, ACDSEE, atau software pengolah gambar lainnya untuk melakukannya.
3. Jika sudah beri nama file gambar kita tadi dengan nama oemlogo (jangan lupa formatnya harus bmp)
4. Lalu copy file gambar tadi kedalam system32.
5. Trus Restart computer ..
6. Selamat Mencoba


Gambar: Hasil Modifikasi kotak dialog system properties

PASANG WIDGET TRANSLATOR

Memasang widget translator atau "Penerjemah" pada blog banyak sekali gunanya. Translator ini berguna apabila ada pengunjung dari negara lain yang secara sengaja maupun tidak yang melihat blog kita dan tidak tahu bahasa kita maka mereka bisa menggunakan widget ini untuk menterjemahkannya kedalam bahasa yang mereka inginkan (tentunya yang sudah ada di widget ini). Widget ini sudah support untuk bahasa Indonesia. Dan kalo kamu mau, translator ini bisa juga untuk menterjemahkan tugas dari sekolah/kampus secara mudah. Dan hasilnya bisa lebih bagus daripada software transtool lho. Gimana? mau membuatnya? caranya mudah lho. Gini nih...1. Login ke Blogger trus pilih menu "Layout" atau "Tata Letak"2. Kemudian klik pada "Add Gadget" atau "tambah gadget=".3. Lalu pilih HTML/Javascript"4. Kemudian masukkan script berikut ini kedalamnya.
5. Kemudian simpan.Coba sekarang lihat blogmu maka ada tampilan seperti ini :
Coba dites apakah translator tersebut bekerja dengan baik atau tidak.Gimana? gampang kan...

TIPS MENGEDIT HTML

Jika kita mengotak-atik atau mengedit HTML blog kadang2 akan mengalami kesulitan, apalagi bagi yang masih agak pemula. Entah itu gak bisa nemu kode yang mau diedit lah, gak bisa disimpan karena error lah, Ada pesen error yang gak jelas lah, dan lah-lah yang lain, ya to...??? Nha trik dan tips kali ini akan mencoba gimana cara untuk mengatasi atau setidaknya mengurangi masalah "lah-lah" yang kadang2 atau sering terjadi tersebut.Berikut ini beberapa tips untuk edit HTML bogger:1. Backup Template
Membackup template ini penting karena jika terjadi hal-hal yang tidak dinginkan, misalnya blog jadi rusak maka kita bisa membuatnya seperti sediakala (sebelum rusak) jika kita sebelumnya sudah membackup template. Cara membackup template ini mudah. Cukup klik pada link "Download Full Template" lalu simpan file template di komputer kita. Kalo terjadi kesalahan yang tidak bisa kita atasi, kita tinggal upload aja file template tersebut.2. Memberi Tanda Centang pada Kotak "Expand Widget Template"
Ini yang kadang2 dilupakan para "editor". Kalau kotak "Expand Widget Templates" tidak dicentang maka kode2 yang dicari kemungkinan tidak ditemukan. Tapi kadang2 hal ini tidak perlu dilakukan tergantung dari petunjuk tutorialnya. Makanya perhatikan baik2 tutorialnya kalo mau Edit HTML blog.3. Tips Mempermudah Pencarian
Untuk mempermudah pencarian kode yaitu dengan meng-copy dulu kode yang mau dicari kemudian tekan "Ctrl+f" lalu masukkan kode yang dicopy tadi kedalam kotak yg muncul. Kalo misalkan kode yang dicari tidak muncul maka cobalah mencari sebagian dari kode tersebut. Misal mau mencari kode

jika tidak ketemu maka cb carilah sebagiannya atau seperti ini data:post.body kalau sudah ketemu maka klik tombol next untuk melihat apakah ada kode lain yang sama untuk memastikan kode yang dikehendaki. Tapi tips ini sepertinya sulit dilakakukan jika menggunakan browser "Chrome" paling mudah jika menggunakan "Mozilla Firefox".4. Tips Menghadapi Error Yang Muncul
Jika saat menyimpan hasil editan kemudian muncul pesan error, misal seperti ini:We were unable to save your templatePlease correct the error below, and submit your template again.Your template could not be parsed as it is not well-formed. Please make sure.....Maka hal yang harus kita lakukan adalah berusaha memahami pesan error tersebut. Kemudian kita cek kembali tutorial yang kita baca apakah langkah-langkah yang sudah kita lakukan bener2 sesuai dengan tutorialnya. kalau tidak yakin maka kita bisa mengulangi lagi tutorialnya dari awal dengan mengklik tombol "Clear Edit" terlebih dahulu.Mungkin untuk masalah mengahadapi berbagai pesan error ini akan kita bahas lebih lanjut diepisode yang lainnya yang lebih spesifik.Yak mungkin itu aja dulu tips-tips dalam pembahasan kali ini. Kita jumpa lagi di tips-tips berkutnya.
google_ad_client = "pub-5569888573993887";
google_ad_host = "pub-1599271086004685";
/* 468x60, created 1/4/09 */
google_ad_slot = "7271795306";
google_language = "en";
google_ad_width = 468;
google_ad_height = 60;